Laravel blog It's Okay | Mudahnya Installasi Laravel dan Konfigurasinya


Memulai Laravel (Instalasi dan Konfigurasi)

Laravel sangatlah mudah untuk dikonfigurasi untuk mengembangkan sebuah projek. Pada bagian ini, saya akan menjelaskan software/tools apa saja yang diperlukan, proses instalasi dan proses konfigurasinya. 

A.      Requirement
Adapun kebutuhan yang harus disediakan diantaranya :
1.      Text Editor Pilih text editor yang sesuai dengan kebutuhan atau selera Anda. Penulis menggunakan text editor Sublime Text Versi 3 yang sudah diinstal Emmet (plugin untuk mempercepat penulisan kode HTML). Bisa juga menggunakan PHPStorm, Aptana, Netbeans, Notepad++ dan lain-lain.
2.      Webserver dan Database Yang terpenting dalam instalasi Laravel yaitu bahwa persi PHP minimal versi 5.3 ke atas dan sudah diinstal ekstensi php yaitu Mcrypt. Penulis menggunakan XAMPP versi 3.2.1 yang sudah mengukung php5.4 dan Mcrypt. Dapat anda unduh di website nya atau sudah disediakan dalam paket CD.
3.      Composer Untuk dapat menginstal laravel kita akan menggunakan composer. Composer adalah sebuah dependency ‘manager’ untuk PHP. Anda dapat menambah library yang dibutuhkan untuk website Anda secara otomatis tanpa perlu mendownload satu persatu. Mirip dengan apt-get install pada sistem operasi linux. Adapun proses instalasi composer adalah sebagai berikut :
a.         Unduh composer di https://getcomposer.org/Composer-Setup.exe,
alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel
b.        Klik dua kali file tersebut sehingga muncul dialog setup install composer kemudian klik Next

alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel

c.         Memilih komponen yang akan diinstall. Pilih “Install Shell Menus” kemudian klik next

alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel 

d.     Check versi php. Pada tombol “browse”, kemudian masukan path php yang sudah diiintasl di komputer. Disini dicontohkan path php nya yaitu di “C:/xampp/php/php.exe” kemudian klik next.
alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel

e.      Jika versi php sudah memenuhi standar instalasi Laravel, maka akan muncul tampilan sebagai berikut. Kemudian klik Install.

alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel

f.        Jika sudah berhasil instal composer, untuk mengecek apakan composer sudah berjalan dengan baik, buka Command Promt kemudian tuliskan “composer –v”. Jika berhasil composer akan tampil sebagai berikut.

alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel



B.       Install Package Laravel
1.    Untuk mengunduh paket laravel dapat menggunakan dua cara yaitu :
a.       Mendownload paket laravel dari github di https://github.com/laravel/laravel/archive/master.zip
b.   Atau mendownload langsung menggunakan composer langsung (penulis disini menggunakan composer langsung untuk proses download nya).
2.  Buka Command Prompt kemudian arahkan direktori ke htdoc XAMP yang sudah di instal .   kemudian ketikan sintak berikut :
Ø  composer create-project laravel/laravel laravel –prefer-dist <Enter>
Ø  sintak diatas untuk mengunduh laravel dengan nama projek nya “laravel”

alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel

3.    Tunggu sampai proses unduh berhasil

alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel


4.    Jika proses unduh telah selesai, kemudian buka explorer>htdoc akan ada file laravel yang sudah didownload tadi.

alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel


5.    Untuk mengecek apakah laravel sudah terinstal yaitu dengan cara buka xampp-control kemudian centang apache dan mysql. Buka browser kemudian ketik http://localhost/laravel/public. Jika tampilan sebagai berikut, berarti paket laravel yang diinstal sudah berjalan.

alt+mudahnya installasi dan konfigurasi laravel  

C.       Struktur Projek Laravel
Jika kita buka folder laravel tersebut maka kita akan menemukan folder-folder dan file sebagai berikut :


a.          app/
b.         boostrap/
c.          vendor/
d.         public/
e.          .gitattributes
f.          .gitignore
g.         arisan
h.         composer.json
i.           composer.lock
j.           phpunit.xml
k.          server.php

berikut adalah penjelasan strutur-struktur projek laravel diatas :
a.         app/
folder ini digunakan untuk menyediakan tempat default untuk menyimpan kode yang sudah ditulis atau dikonfigurasi. Pada folder ini lah kita meletakan semua kode projek aplkasi yang dimulai dari konfiguasi, logic dan sebagainya. Didalam folder app juga terdapat beberapa folder dan file yang akan dijelaskan dibawah ini.
Ø  commands/, folder ini merpakan folder yang digunakan untuk menyimpan perintahperintah arisan yang dibuat oleh anda sendiri untuk keperluan aplikasi Anda.
Ø  config/,  folder  ini  merupakan  folder  yang  berisi  tentang  konfigurasi  baik  untuk framework ataupun aplikasi anda. Selain itu anda juga dapat membuat folder sesuai dengan keinginan anda misalnya untuk menampung kelas-kelas validasi buatan Anda.
Ø  controllers/ , folder ini digunakan untuk menyimpan kelas-kelas PHP controller Anda. Dengan menggunakan controller maka anda dapat memisahkan logika aplikasi anda dalam beberapa kelas PHP.
Ø  databases/ , folder ini merupakan tempat untuk menyimpan keperluan basisdata baik untuk migrasi (migration) maupun untuk memasukan data ke basisdata (seeds).
Ø  lang/ , folder ini digunakan untuk menyimpan berbagai lokalisasi bagasa utuk kepeluan pengembangan aplikasi, paginasi, validasi dan lainnya.
Ø  models/, folder yang berisi kelas-kelas model yang kaitannya dengan interaksi ke database.
Ø  start/ , folder ini merupakan folder yang menyimpan file untuk prosedur aplikasi anda.
Ø   storage/ , berfungsi untuk meyimpan file-file yang dibuat oleh Laravel ke harddisk. Misalkan untuk membackup database (file .sql) ke direktori storage/backups. Disamping itu, folder ini juga untu menyimpan log apache, sessions dan lainnya.
Ø  tests/ , merupakan folder untuk meyimpan semua unit dan tests untuk keperluan pengembangan aplikasi. Secara default laravel akan mencari test dalam folder ini.
Ø  views/ ,  folder  yang  digunakan  untuk  meyimpan  file-file  PHP  untuk  keperluan tampilan (Frontend) aplikasi.
Ø  filters.php , merupakan file yang berisi daftar filer untuk routes aplikasi. Secara default Laravel sudah menyediakan beberapa filder untuk keperluan standar seperti autentifikasi dan proteksi CSRF.
Ø  routes.php, file ini berisi semua route untuk aplikasi khususnya lalu lintas request ke aplikasi.
b.         bootstrap/
Folder ini berisi tentang file-file prosedur untuk framework laravel. Dalam folder ini terdapat beberapa file yang hanya boleh diedit oleh pengguna laravel yang sudah berpengalaman. Adapaun file-file tersebut adalah sebagai berikut :
Ø  autoload.php, file ini berisi sebagian besar prosedur framework
Ø  paths.php, file ini berisi array dari jalur sistem file umum yang digunakan oleh framework
Ø  start.php, file ini berisi tentang prosedur bagaimana framework laravel berjalan.
c.          vendor/
Folder ini berisi tentang semua paket composer yang digunakan diaplikasi kita, file framework laravel juga terdapat dalam folder ini.
d.         public/
Folder ini berisi assets yang kita gunakan untuk meyimpan file-file CSS, Javascript, Image ataupun file-file yang diperlukan (biasanya kaitannya erat dengan View – untu membangun frontend).
e.           .gitattributes
File ini merupakan file konfigurasi standar sistem versi kontrol yang sangat populer saat ini yaitu Git.
f.           .gitignore
File ini berisi beberapa informasi folder mana saja yang akan diabaikan oleh Git.
g.         artisan
File ini merpakan file yang berfungsi untuk mengeksekusi atau menjalankan perintahperintah artisan CLI untuk laravel .
h.         composer.json dan composer.lock
Kedua file ini berisi informasi tentang paket-paket composer yang akan kita gunakan untuk keperluan aplikasi.
i.           phpunit.xml
File ini berisi konfigurasi default Unit Testing PHP Laravel. File ini juga menangani pemuatan dependensi composer dan mengeksekusi semua test yang ada pada direktori app/tests.
j.           server.php 
                 File ini berisi tentang prosedur untuk menlakankan Laravel dengna web server internal yang diperkenalkan pada PHP versi 5.4.

Sumber :


Comments

Popular posts from this blog

Best PHP Laravel??? Yuk Mudahnya Mengenal Framework Laravel | Laravel blog It's Okay

Mudahnya Belajar, Mengenal Struktur Direktori Laravel 5 | Laravel Blog It's Okay

What is the MVC Laravel??? Yuk Mudahnya Mengenal MVC dalam Framework Laravel | Yuk Belajar Laravel